Menjaga Daya Tahan Tubuh Ketika Tidak Sahur!
terakurat.com–menjaga-daya-tahan-tubuh– Selama bulan puasa, tentu tak sedikit orang pernah melewatkan sahur karena terlambat bangun pagi. Mungkin ini akibat efek begadang semalaman. Namun bagaimana menjaga tubuh tetap bugar selama berpuasa, meski tidak sahur?
Jangan khawatir, ada banyak cara untuk menjaga semangat Anda berpuasa seharian meski lupa sahur. Berikut Tagar merangkum tips untuk mengatasi persoalan tersebut yang diperoleh dari berbagai sumber.
Berjemur di Bawah Sinar Matahari.
Pagi hari merupakan waktu yang paling tepat untuk berjemur di bawah sinar matahari. Di waktu inilah, tubuh mendapatkan manfaat gratis kesehatan alami dari pancaran sinar matahari.
Sinar matahari pagi menghasilkan sinar ultraviolet yang menyentuh permukaan kulit untuk diubah menjadi vitamin D. Kandungan vitamin D memiliki fungsi metabolisme kalsium, imunitas tubuh, serta mentransmisi kerja otot dengan saraf.
Selain itu, sinar matahari juga berperan sebagai sinyal alami agar tubuh tetap bugar dan terjaga. Tubuh bekerja mengikuti jam biologis (ritme sirkadian) yang salah satunya diatur cahaya. Disarankan Anda berjemur di pagi hari selama 10 hingga 15 menit agar tubuh menjadi bugar selama puasa meski lupa sahur.
Mandi Menggunakan Air Dingin di Pagi Hari.
Saat lupa sahur, sebaiknya Anda mandi air dingin di waktu pagi. Tubuh akan mengalami efek sedikit terkejut karena rasa dinginnya. Namun, hal ini dapat meningkatkan detak jantung sehingga membuat lebih banyak aliran darah memompa secara optimal ke seluruh tubuh.
Mandi dengan air dingin menjadi solusi meningkatkan energi secara alami yang dapat meningkatkan produktivitas. Selain itu, mandi pagi dengan air dingin di pagi hari juga membantu menghilangkan kelesuan dari tidur semalaman yang menyebabkan sahur terlewatkan.
Tak perlu pakai air es, cukup dengan suhu kira-kira 20 derajat celsius sudah mampu membuat badan dan pikiran jadi lebih segar.
Olahraga.
Olahraga bisa dilakukan kapan saja. Tetapi saat berpuasa, hindari jenis olahraga berat yang mengeluarkan banyak tenaga.
Saat melewatkan sahur, olahraga ringan di pagi hari menjadi pilihan tepat agar tubuh tetap bugar dalam menjalani puasa. Berolahraga ringan memberikan energi dan semangat tambahan selama beraktivitas seharian.
Kemudian olahraga juga dapat melancarkan peredaran darah. Beberapa olahraga ringan yang mampu memperkuat kebugaran tubuh selama puasa di antaranya yoga, bersepeda, dan joging.
Tidur .
Ketika diharuskan beraktivitas yang cukup berat meski saat subuh lupa makan sahur, kembalikan energi dan tingkat konsentrasi dengan tidur siang sebentar saja.
Namun, jangan sampai tidur siang lebih dari 25 menit. Apabila lebih dari jangka waktu tersebut, jam biologis tubuh justru akan menjadi kacau sehingga mengakibatkan lesu.
Mendengarkan Musik.
Di siang dan sore hari perut pasti sudah keroncongan, terlebih ketika sahur terlewatkan. Salah satu cara mengusir rasa lapar yaitu dengan mendengarkan lagu dan ikut bernyanyi.
Penelitian Journal of Music Therapy menyebutkan musik membantu pikiran menjadi lebih siaga dan membuat tubuh lebih bugar dan bertenaga.
Melakukan Aktivitas Menyenangkan.
Pada saat jam-jam rawan tubuh merasa lapar, upayakan melakukan aktivitas yang disukai. Kelola hari dengan baik supaya memiliki waktu luang yang strategis untuk melakukan hal ini.
Jangan sampai ada waktu terbuang percuma dengan duduk bermalas-malasan atau merebahkan tubuh. Manfaatkan waktu luang sebaik mungkin dengan melakukan hal yang disenangi, sehingga tubuh tetap aktif dan energik.
Konsumsi Makanan Sehat.
Ketika saatnya berbuka puasa, pilih menu makanan yang sehat dan mudah dicerna. Hal itu lantaran tubuh belum mengonsumsi makanan apapun selama seharian, ditambah waktu sahur yang terlewatkan.
Pastikan berbuka puasa dengan buah-buahan segar yang kaya akan fruktosa. Di dalam tubuh, fruktosa akan diolah menjadi energi. Sehingga, energi dan stamina yang hilang selama seharian bisa tergantikan. Hindari makanan yang kurang sehat dan sulit dicerna tubuh seperti gorengan at