Sinar matahari atau radiasi matahari adalah sinar yang berasal dari Matahari. Tanaman menggunakan cahaya matahari untuk berfotosintesis dan membuat makanan. Tanpa cahaya matahari, takkan ada kehidupan di bumi.
Sinar matahari bisa berakibat baik maupun buruk kepada kesehatan seseorang. Dalam terang, tubuh manusia memproduksi vitamin D sendiri. Terlalu lama terpapar sinar matahari bisa menyebabkan kulit terbakar.
Sinar UV dari Matahari dapat mengionisasi partikel-partikel di atmosfer yang berada pada ketinggian sekita 80 km yang disebut lapisan ionosfer. Lapisan ozon (O3) di atmosfer dapat menyerap sinar UV sehingga tidak sampai ke permukaan bumi.
Berlubangnya lapisan ozon dapat meningkatkan sinar UV yang sampai ke permukaan bumi, sehingga akan mengancam makhluk hidup.
Terpapar sinar matahari akan berdampak serius pada kulit jika terjadi setiap hari. untuk melindunginya kita bisa menggunakan tabir surya atau sunblock. Tidak harus produk bermerek mahal dan terkenal. Ternyata kita bisa menggunakan bahan makanan yang kita konsumsi sehari hari. Berikut diantaranya.
Dark Chocolate
Camilan lezat yang paling disukai anak – anak ini mengandung antioksidan yang mampu memperbaiki tekstur kulit dan memberikan perlawanan tang kuat terhadap sinar Ultra Violet ( UV ).
Mengkonsumsi cokelat ½ ons perhari sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan kulit anda.
Tomat
Tomat adalah jenis buah yang kaya akan lycopene dan karotenoid yang memberikan warna merah pada tomat, fungsinya untuk membantu menetralisir radikal bebas.
Meminum jus tomat setiap hari akan membuat kulit cantikmu tetap terjaga, atau kamu juga bisa memasukkan tomat kedalam sayuran sebagai menu makan siangmu.
Teh Hijau
Di dalam minuman ini mengandung Catechins yaitu antioksidan potensial yang bersifat anti – inflamasi. Minumlah dua cangkir teh hijau setiap hari, hal tersebut bisa membantu mencegah kangker kulit, dan minumlah selagi hangat.
Ubi Jalar
Menurut sebuah studi pada tahun 2012 di Journal Of Investigative Dermatology, ubi jalar bisa mengurangi resiko terkena melanoma. Karena selain kaya vitamin A, ubi jalar juga kaya akan vitamin C yang sangat penting untuk membantu produksi kolagen.