Liburan Ke Jepang, Jangan Lupa Kunjungi Tempat Romantis Ini!

1. Night View dari Mt. Moiwa.

Gunung ini merupakan salah satu gunung yang popular didaki warga Sapporo. Selain tidak begitu tinggi, ternyata meskipun tidak tinggi, pemandangan yang bisa dilihat dari puncak gunung ini cukup beragam. Gunung Moiwa, tidak hanya menyediakan pemandangan indah pada siang hari, tetapi juga pada malam hari.

Kalau siang hari gunung Moiwa akan indah dengan pemandangan pegunungan di sekitaranya. Sementara pemandangan malam harinya, akan tampak lebih indah saat musim dingin, dimana di atas gunung ini, kamu bisa melihat gemerlap pemandangan kota dari ketinggian 531 meter.

Tenang saja, kamu tidak perlu mendaki dengan kaki kalau lelah, cukup dengan naik ropeway atau gondola sampai dengan pertengahan jalan, nah dari sini, kamu bisa naik mini cable-car yang bisa kamu kendarai sendiri lho! Cable car ini konon katanya merupakan drive-type mini cable car pertama di dunia.

2. Snorkeling in Okinawa.

Ingin beraktivitas seru dengan pasangan di pantai. Yuk, ke Okinawa. Okinawa merupakan pulau paling selatan Jepang yang merupakan bagian dari daerah Kyushu. Okinawa memiliki berbagai pantai ala negara tropis yang super indah! Pasir putih, laut biru bagai emerald, ombak lembut berdebur, dan pantai untuk berenang seru.

Tidak hanya berenang, kamu juga bisa bersnorkeling ria melihat berbagai biota laut yang unik dan menarik di dalam laut kepulauan Okinawa. Ada banyak pantai yang bisa menjadi pilihan untuk bersnorkeling diantaranya pantai Ama, Kyafa, Irabu dan Kouki.

3. Berperahu sambil Hanami di Parit Chidorigafuchi, Tokyo.

Hanami, tentunya adalah moment yang tidak boleh kamu lewatkan saat berkunjung ke Jepang saat musim semi. Jika kamu memilih Tokyo untuk berbulan madu di musim semi, kamu mungkin bisa melakukan Hanami atau melihat bunga sakura bersama pasangan.

Jika beberapa taman terlalu ramai, coba Hanami di Chidorigafuchi deh! Selain tempatnya tidak seramai taman-taman yang berada di tengah kota, kamu juga bisa menikmati bunga sakura yang bermekaran dari atas perahu.

Tentunya tidak ada yang lebih romantis daripada menyisir parit kastil Edo, dengan pemandangan kanan kiri bunga sakura yang cantik yang juga berlatar dengan pasangan ya. Ditambah lagi, jika ada semilir angin, lalu kelopak sakura jatuh terhembus dan bertebaran di sekelilingmu.

4. Tokyo Bay Night Cruise, Tokyo.

Berperahu dan mencoba melihat Tokyo dari sudut yang berbeda. Biasanya, kamu dan pasangan mungkin berkeliling Tokyo saat siang hari. Tapi melihat Tokyo saat malam hari, ternyata memberi kesan yang berbeda, dan tentunya lebih romantis.

Kerlap kerlip lampu gedung, dan pemandangan malam yang gemerlap bisa kamu lihat saat kamu berpesiar di malam hari. Kamu akan melewati pemandangan teluk laut dan jembatan pelangi Odaiba, Tokyo tower Jembatan Tokyo gate, Tokyo Light Beacon, dan Gantry crane selama kurang lebih 2.5 jam.

Tidak hanya pemandangan yang bisa kamu nikmati, tetapi juga berbagai pertunjukkan yang diadakan di dalam kapal. Kamu juga bisa menikmati hidangan yang disediakan jika kamu memesan di dalam kapal, tapi lebih amannya ambil menu seafood aja ya. Atau Kamu juga bisa pakai Halal dietary card berikut dan tunjukkan sewaktu memesan makanan.

5. Kereta Romantis Sagano, Kyoto.

Mau merasakan suasana baru? Atau ingin bulan madu yang berkesan bagai petualangan romantis? Maka, kamu harus coba berpetualang melihat indahnya pemandangan di Jepang dengan kereta uap jaman dulu di Sagano.

Dengan perjalanan selama 25 menit, kamu bisa melihat pemandangan ngarai Hozugawa yang cantik dengan pemandangan berbeda di tiap musimnya. Jika musim panas, kamu akan ditemani suara tonggeret si serangga musim panas dengan pemandangan sungai yang jernih.

Jka musim gugur maka kamu akan disuguhkan dengan daun-daun pepohonan yang berubah warna dengan gradasinya yang cantik, saat musim dingin kamu akan merasakan ajaibnya berkereta menembus jalanan salju yang putih, dan musim semi, tentunya kelopak sakura yang berguguran terhembus angin akan mengiringi perjalananmu.

6. Berfoto romantis ala orang Jepang di Gion, Kyoto.

Ingin terlihat sebagai pasangan Jepang dengan kimono cantik berlatar kota tua di Jepang? Kamu harus datang ke Gion di Kyoto. Suasana kota khas tradisional Jepang dengan bangunan-bangunan tuanya akan mendukung photo shoot ala ala Jepang jaman dahulu untuk foto bulan madumu.

Fotonya tidak akan lengkap kalau kamu belum mengenakan kostum khas Jepang juga, apalagi kalau bukan Kimono! Nah, tenang saja, karena di Gion ini, lengkap semua ada.

Ada kota berlatar Jepang jaman dahulu, ada pula tempat penyewaan baju-baju tradisional jaman dahulu, dan terkadang banyak Geisha asli sering bersliweran di jalanan Gion loh! Kamu dan pasangan bisa memilih kimono dengan motif yang sesuai dan puas berfoto seru disini.

7. Otaru Snow Light Path, Hokkaido Kota kecil di pesisir pulau Hokkaido.

Dengan perjalanan kurang dari 2 jam dari pusat kota Sapporo, kamu sudah bisa mengunjungi kota kecil romantis di tepi laut, Otaru. Kota yang terkenal dengan kanalnya ini tidak hanya cantik pada siang hari, tetapi juga pada malam hari.

Datanglah saat musim dingin, kira-kira bulan Februari, bertepatan dengan Sapporo Snow Festival, kamu akan merasakan indahnya kerlap kerlip lampu yang menghias Otaru pada malam hari pada acara Otaru Snow Light Path.

Kerlap kerlip lampu yang menghiasi kota ini bisa kamu liat persis setelah keluar dari stasiun, melewati jalan besar, lanjut hingga ke kanal. Berjalan bersisian dengan pasangan di tepi kanal dengan lampu-lampu temaram berlatar butiran salju yang turun perlahan di sekelilingmu.

Ah, tentunya bukan dingin yang akan kamu rasakan, tapi tentunya kehangatan suasana romantis bersama pasangan ya…

8. Star Gazing di Lake Mashu, Hokkaido.

Salah satu kegiatan anti-mainstream yang bisa kamu lakukan lainnya bersama pasanganmu adalah melihat bintang di danau Mashu, Hokkaido. Ketiadaan cahaya, dan kesenyapan malam akan menemanimu semalaman melihat bintang di danau ini.

Pasang alas, siapkan cemilan, mainkan lagu romnatis, lalu berbaringlah menatap langit. Langit yang bersih, sesekali diselingi suara gemericik air dari ikan yang bermain. Ada beberapa dek observasi dimana kamu bisa melihat pemandangan danau ini dari sudut yang berbeda. Kamu bisa naik kereta ke stasiun JR Mashu lalu lanjut naik bus ke Lake Mashu (hanya ada di bulan April – Juli).

Kalau nggak mau repot, kamu bisa ikut tour star gazing yang akan membawamu ke dek observasi no. 1. Tentunya, moment melihat bintang ini bisa menjadi salah satu referensi bersama pasangan menghabiskan waktu bulan madu di Jepang tanpa ada gangguan dari hingar bingar kota.

9. Shirakawago Winter Light-Up, Gifu.

Sekitar kurang lebih 3-4 jam perjalanan dari Tokyo, kamu bisa mengunjungi sebuah desa dengan bentuk rumahnya yang unik di Gifu. Shirakawa-go namanya. Desa ini memiliki bangunan rumah unik yang jarang ditemui di Jepang.

Jalan-jalannya hampir tidak dilewati kendaraan lho, sehingga kamu bebas berjalan kaki berkeliling desa ini dengan pasangan. Tidak hanya indah saat siang, dimana kamu bisa melihat deretan pegunungan dan sungai-sungai yang mengelilingi pedesaan ini, tetapi malam hari di Shirakawa-go juga sangat indah.

Event musim dingin di desa tradisional yang tidak boleh kamu lewatkan bersama pasangan ini bernama Shirakawa-go Winter Light Up. Lampu-lampu menghiasi jalanan juga rumah-rumah di desa ini, sehingga saat kamu melihatya dari atas, pemandangannya sungguh luar biasa.

Karena desa ini termasuk di dalam lokasi yang agak tertutup, dimana kamu hanya akan melihat gelap disekeliling desanya, maka lampu-lampu yang dinyalakan di desa ini pada acara tersebut begitu dominan. Menikmatinya bersama pasanganmu lalu menghabiskan malam berdua dengan kerlap kerlip lampu, tentunya relationship goal banget kan!