Makanan Untuk Nyeri Haid?
Kebanyakan wanita yang sedang mengalami PMS pasti merasakan nyeri pinggang atau kram perut, untuk mengatasinya kamu bisa memakan mamakan berikut ini:
Makan cokelat batangan.
Sekali dayung, dua tiga pulau terlewati dengan trik yang satu ini. Sementara memuaskan hasrat ngidam makanan manis, kamu juga bisa sekaligus meredakan sakit pinggang saat haid dengan makan coklat hitam (dark chocolate).
Cokelat hitam tinggi kandungan antioksidan yang bersifat antiradang dan merupakan pereda nyeri alami.
Menjaga pola makan.
Kamu bisa mencoba diet untuk mencegah sakit pinggang ketika haid. Makanan yang bisa dipilih adalah yang tinggi serat serta diproses secara minimal. Pilihan makanan dan buahnya adalah beras cokelat, ayam, ikan, brokoli, almon, papaya, dan lain-lain.
Minum air putih yang cukup.
Ternyata, minum air putih dapat membantu tubuh agar tidak merasa kembung saat haid. Selain itu, air hangat pun dapat meredakan kram serta sakit pinggang ketika haid. Hal ini dikarenakan air hangat dapat meningkatkan aliran darah juga mengendurkan otot yang kram.
Buah yang kaya akan air.
Buah yang kaya akan air, seperti semangka atau mentimun, menjadi makanan saat haid yang cocok untuk dikonsumsi saat gejala haid menyiksa. Dengan mengonsumsi buah yang kaya akan air, Kamu akan tetap terhidrasi. Dengan begitu, gejala menstruasi seperti sakit kepala karena dehidrasi bisa dihindari.
Sayuran berdaun hijau.
Penurunan kadar zat besi saat menstruasi adalah hal yang umum terjadi, terutama jika aliran darah menstruasi Kamu sangat “deras”. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan, nyeri badan, dan pusing.
Sayuran berdaun hijau, seperti bayam, bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh. Bayam juga kaya akan magnesium, yang bisa menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Teh chamomile.
Chamomile memiliki banyak zat anti-inflamasi, yang sangat berguna saat Anda sedang dalam masa haid. Sebab, chamomile bisa menghambat datangnya prostaglandin (zat yang memicu kontraksi otot rahim, rasa sakit, dan kram).
Selain itu, prostaglandin ini juga mengalir dalam aliran darah, dan menyebabkan rasa pusing, mual, dan diare saat masa menstruasi. Maka dari itu, minumlah teh chamomile saat datang bulan tiba, untuk meredakan gejala menstruasi.
Jahe.
Sama seperti teh chamomile, jahe juga memiliki zat anti-inflamasi yang bisa meredakan sakit otot, saat masa haid tiba. Selain itu, jahe juga bisa menghilangkan rasa pusing selama menstruasi.
Akan tetapi, jangan terlalu banyak mengonsumsi jahe. Sebab, mengonsumsi lebih dari 4 gram jahe dalam satu hari, bisa menyebabkan rasa perih dan panas seperti terbakar pada dada, hingga sakit perut.
Daging ayam.
Daging ayam adalah makanan saat haid yang kaya akan zat besi dan protein. Secara keseluruhan, protein sangatlah penting bagi kesehatan. Saat masa menstruasi tiba, daging ayam yang kaya akan protein dan zat besi itu, bisa mengenyangkan perut, sehingga kamu tidak makan berlebihan.
Yogurt.
Banyak wanita yang mengalami infeksi ragi saat sedang haid, atau sesudahnya. Mengonsumsi yogurt, yang kaya akan probiotik, bisa memberi makan bakteri baik pada vagina, dan membantu kamu agar terhindar dari infeksi ragi yang berisiko muncul pada masa haid. Yogurt juga kaya akan magnesium dan kalsium, yang tentunya berguna untuk kamu yang sedang mengalami masa haid.
Ikan yang mengandung omega 3.
Konsumsi ikan yang mengandung omega 3 mampu mengurangi nyeri haid yang kamu derita. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan “International Journal of Gynecology & Obstetrics” meyebutkan bahwa perempuan yang mengonsumsi ikan yang mengandung omega 3 cenderung mengalami nyeri haid yang lebih ringan dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya.
Kamu juga dapat mendapatkan manfaat omega 3 ini dengan mengonsumsi ikan salmon, makarel, dan ikan kembung. Untuk Mama yang vegetarian, omega 3 dapat diperoleh dari biji rami, kedelai, kembang kol, dan biji kenari.